Dikutip dari Kompas.com, berikut adalah 7 teknologi yang ditawarkan Balitbang:
- Blok Beton Terkunci
Teknologi ini bertujuan untuk mencegah terjadinya penggerusan dasar sungai. Keunggulan teknologi tersebut, dapat dipasang secara cepat karena modelnya pabrikasi. Meski dibuat di pabrik, teknologi ini tetap mampu menahan gaya seret air yang besar sehingga mencegah abrasi. - Saluran Irigasi Beton Pracetak Modular
Sesuai namanya, teknologi ini dtujukan untuk membagikan air ke persawahan atau pertanian secara efektif dan efisien. Keunggulnnya, kualitas aliran air akan mneingkat tetapi tetap mampu menghindari terjadinya longsor dinding saluran sertapemasangan dapat dilakukan secara ceat. - Revetmen Tipe Blok Beton 3 B (berkait, berongga, dan bertangga)
Teknologi ini mampu mencegah longsor serta melindungi perrgeseran garis pantai akibat erosi. Blok beton ini dapat diterapkan di daerah yang mempunyai kondisi gelombang moderat. - Ruspin (Rumah Sistem Panel Instan)
Merupakan teknologi rangka rumah pracetak, Ruspin dibangun menggunakan sistem sambungan baut. Keunggulan teknologi tersebut pemasangannya sangat cepat dibandingkan dengan rumah konvensional. Selain itu, Ruspin juga mudah diaplikasikan oleh masyarakat dengan sistem bongkar pasang. - Judesa (Jembatan untuk Desa Asimetris)
Teknologi terkait jembatan ini ditemukan untuk menyelesaikan masalah aksesibilitas masyarakat desa. Judesa sangat sederhana dengan tipe asimetris dan pondasi di satu sisi sehingga cocok diterapkan di desa yang terisolir. - TCM (Tambal Cepat Mantap)
Balitbang menemukan teknologi tersebut untuk mengatasi lubang pada permukaan jalan dengan praktis. TCM cocok diterapkan pada jalan retak, rutting dan bleeding dengan kualitas yang baik. - Biotour
Ini adalah teknologi pengolahan air limbah rumah tangga. Disebut ramah lingkungan, karena teknologi ini dapat menghasilkan air daur ulang untuk kebutuhan rumah tangga. Biotour cocok diterapkan di kawasan permukiman secara komunal.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul “Pemerintah Tawarkan 7 Teknologi Konstruksi Siap Pakai”, https://properti.kompas.com/read/2017/09/13/220056721/pemerintah-tawarkan-7-teknologi-konstruksi-siap-pakai.
Penulis : Arimbi Ramadhiani