Downtime vs Uptime: Mengapa Keduanya Merupakan Indikator Krusial

1024 576 Arsyati Valdyana

Downtime dan uptime menjadi dua indikator penting yang perlu diperhatikan dalam dunia industri dan operasional. Keduanya berperan dalam menilai efektivitas maintenance, produktivitas bisnis, dan kemantapan asset. Mengetahui perbedaan dan pentingnya kedua indikator ini dapat membantu dalam mengurangi kerugian hingga meningkatkan efisiensi operasional.

Apa sih Uptime dan Downtime?

Uptime

Uptime merupakan durasi ketika mesin, peralatan, atau suatu sistem beroperasi secara normal. Misalnya, ketika suatu alat dioperasikan selama 20 jam dari total 24 jam.

Mengapa penting? Karena semakin tinggi uptime, maka semakin besar pula output yang didapatkan. Selain itu juga memperlihatkan bahwa strategi maintenance berjalan dengan efektif.

Downtime

Downtime merupakan durasi ketika mesin, peralatan, ataupun sistem tidak berjalan dengan normal,  bisa diakibatkan karena adanya kerusakan (unplanned downime), atau karena adanya perawatan terjadwal (planned downtime). Misalnya suatu alat berhenti beroperasi selama 5 jam karena adanya kerusakan komponen. 

Mengapa penting? Karena adanya potensi kerugian finansial setiap terjadi downtime, kemudian juga dapat membantu tim maintenance dalam menganalisis masalah yang terjadi dan segera menentukan prioritas perbaikan yang perlu dilakukan

Cara Meminimalkan Downtime dan Memaksimalkan Uptime

Setiap detik downtime berpengaruh terhadap produktifitas operasional, yang dapat menyebabkan kerugian yang signifikan yang dapat menyebabkan adanya keterlambatan hingga meningkatkan pengeluaran operasional.

Downtime dapat diminimalkan dengan melakukan:

  • Perawatan preventive dan predictive agar dapat mencegah adanya kerusakan mendadak.
  • Menerapkan Computerized Maintenance Management System (CMMS) untuk melakukan monitoring real-time.
  • Melakukan analisis mendalam setiap terjadi downtime untuk menghindari terulangnya masalah yang sama.
  • Lakukan evaluasi MTBF, MTTR, dan MTTF rutin untuk meninkatkan kemantapan asset.

Pengelolaan downtime dan uptime dapat lebih efisien dan mudah dengan dukungan software yang tepat. Amtiss menjadi solusi digital yang dapat membantu manajemen asset dan maintenance dimudahkan karena dapat:

  • Mencatat jadwal preventive maintenance otomatis.
  • Memantau downtime dan uptime secara real-time.
  • Meminimalisir adanya resiko kerusakan mendadak serta memperpanjang umur aset.
  • Menghitung dan mendata MTBF,MTTR, dan MTTF dengan cepat.

Dengan amtiss, pengambilan keputusan dalam maintenance dapat dilakukan lebih cepat, efisien, dan tepat karena dilengkapi dengan modul yang dapat membantu anda seperti Asset Management, Operation & Maintenance Management, Inventory & Purchase Management, hingga Reporting. 

Dengan Amtiss, perusahaan Anda bisa mengambil keputusan maintenance lebih tepat, lebih cepat, dan lebih efisien.

Dapatkan informasi lebih dalam tentang amtiss dan kesempatan untuk FREE DEMO

dengan mengirim email ke marketing@amtiss.com atau klik link INI.

Ikuti amtiss di Instagram, Facebook, dan Linkedin untuk tetap terhubung dengan kami.

Author

Arsyati Valdyana

All stories by: Arsyati Valdyana